Senandung Sendu

disini dipembaringan ini engkau berbaring
selang infus masih mengalirkan obat2an ke dalam tubuhmu
engkau terlihat begitu kurus dan tak berdaya
menunggu menanti apa yang akan dilakukan sang kuasa

seakan melepas lelah dihamparan taman
mulut ber-komat kamit tiada yang tau
hanya terdengar suara2 ngigau yang memecahkan keheningan
suara senandung nyanyian pilu nan sendu

engkau masih berkumandang simphoni pilu
sebelum lilin habis terbakar dan nyanyianmu usai
masih tetap sendiri tanpa ditemani
menunggu insan setia yang ingin mendengar nyanyian senandung
sendu
sambil menunggu detik2 ahkir waktu Tuhan.

This entry was posted in Uncategorized. Bookmark the permalink.